rss
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

Thursday, October 7, 2010

Macquarie Securities Borong 124 Ribu Lot Saham ASRI

Broker Macquarie Securities Indonesia memborong 124.199 lot saham Alam Sutera Realty (ASRI). Aksi investor asing juga dilakukan melalui broker Deutsche Securities Indonesia yang memborong 92.583 lot di harga rata-rata Rp 232.

Pembelian oleh investor asing tampak terlihat dilakukan melalui JP Morgan Securities Indonesia, namun hanya 6 ribu lot.

Meski demikian, harga saham ASRI ditutup stagnan di posisi Rp 230, karena pada saat bersamaan banyak yang melakukan profit taking. Hal itu dilakukan oleh investor asing juga melalui broker Merrill Lynch Indonesia dengan menjual 60.280 lot.


1
RX
MACQUARIE SECURITIES INDONESIA
270
124,199
232.42
3
20,000
232.00
104,199
144,199
2
DB
DEUTSCHE SECURITIES INDONESIA
262
92,583
232.13
-
-
-
92,583
92,583
3
NI
BNI SECURITIES
65
11,804
230.56
62
4,055
231.91
7,749
15,859
4
BK
J.P MORGAN SECURITIES INDONESIA
3
6,000
230.00
-
-
-
6,000
6,000
5
YP
ETRADING SECURITIES
278
39,320
232.41
265
34,989
231.89
4,331
74,309
92
CC
MANDIRI SEKURITAS
16
2,000
232.75
41
17,790
231.64
-15,790
19,790
93
KI
CIPTADANA SECURITIES
23
14,444
229.38
153
45,907
232.33
-31,463
60,351
94
BM
MERIDIAN CAPITAL
2
30
235.00
125
40,935
230.12
-40,905
40,965
95
ML
MERRILL LYNCH INDONESIA
41
5,160
230.00
86
60,280
230.00
-55,120
65,440
 

Henan Putihrai Fasilitasi Transaksi Negosiasi ELTY 1,1 Juta Lot

Investor asing melalui Macquarie Securities Indonesia memborong 114.800 lot saham PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) tanpa menjual sama sekali. Meski diborong, harga saham ELTY hanya sanggup naik Rp 1 menjadi Rp 169.

Menariknya, Henan Putihrai menjadi broker penjual terbanyak dengan volume 1,22 juta lot lebih. Ini karena broker tersebut memperjualbelikan di pasar negosiasi sebanyak 1,1 juta lot lebih.


Transaksi pertama terjadi pada pukul 10:40 sebanyak 1.104.378 lot dan kedua pukul 10:47 sebanyak 86.099 lot. Hingga kini belum jelas siapa pihak yang melakukan transaksi di pasar negosiasi dengan jumlah sedemikian besar.


1
RX
MACQUARIE SECURITIES INDONESIA
178
114,800
168.93
-
-
-
114,800
114,800
2
PK
PRATAMA CAPITAL INDONESIA
56
40,150
169.99
10
700
170.86
39,450
40,850
3
CS
CREDIT SUISSE SECURITIES INDONESIA
111
66,558
168.91
93
38,602
169.08
27,956
105,160
4
HD
HORTUS DANAVEST TBK.
64
42,955
171.39
13
20,500
170.05
22,455
63,455
5
YJ
LAUTANDHANA SECURINDO
58
34,008
169.03
24
12,771
169.38
21,237
46,779
94
HP
HENAN PUTIHRAI
20
1,198,077
167.95
66
1,222,062
168.00
-23,985
2,420,139
95
SH
ARTHAVEST TBK.
26
4,391
170.87
34
29,100
169.25
-24,709
33,491
96
YU
CIMB-GK SECURITIES INDONESIA
40
13,630
171.01
90
41,368
167.96
-27,738
54,998
97
RF
BUANA CAPITAL
-
-
-
25
42,500
169.36
-42,500
42,500
 

Rights Issue Rp 3,6 Triliun, Indo Citra Akuisisi Amstelco Plc Inggris

PT Indo Citra Finance Tbk (INCF) akan menggelar rights issue senilai Rp 3,6 triliun atau 1.440.000.000 saham baru dengan harga eksekusi Rp 2.500/saham. Usai rights issue ini, Indo Citra akan menyandang nama baru yakni PT Amstelco Indonesia Tbk. Perseroan akan menggelar RUPSLB pada 10 November 2010 untuk meminta persetujuan pemegang saham.

Dana rights issue akan digunakan untuk mengakuisisi 99,99% saham PT Amstelco Energy Resources senilai Rp 1,0008 miliar (0,0278%), kemudian mengeksekusi 20 miliar saham baru yang akan diterbitkan oleh Amstelco Plc senilai Rp 2,75 triliun (76,39%) dan sisanya untuk modal kerja dan biaya emisi senilai Rp 848,88 miliar (23,58%).

Amstelco Plc merupakan perusahaan investasi asal Inggris yang mengkhususkan diri pada sektor migas dan batubara di kawasan Asia. Amstelco Plc memiliki anak usaha bernama PT Batavia Plc yang bergerak di sektor pertambangan.

Batavia Plc pernah ikutan menawar divestasi saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) dengan investasi sebesar US$ 500 juta. Anak usaha lainnya adalah PT Leogryph yang bergerak di sektor migas di Indonesia.

Amstelco Plc dikuasai oleh Christopher Peter yang menjabat sebagai Komisaris Utama dan Richard Anthony dengan kepemilikan masing-masing 50%. Pada jajaran direksi, kursi Chief Operating Officer diduduki oleh Didit Hadiatno dan Direktur Tommy Santokh Singh Bhail.

Menarik untuk disimak, dalam struktur pemegang saham Indo Citra baru saja terjadi perubahan kepemilikan mayoritas. Pada 20 September 2010, PT Inkapita Partners yang dipimpin Direktur Utama Leonard Mamahit mengakuisisi 23.438.000 saham (48,83%) Indo Citra yang dimiliki oleh PT Citrasari Abadi.

Pemindahan saham melalui transaksi tutup sendiri (crossing) telah dilakukan pada 27 September 2010 melalui broker PT Danareksa Sekuritas (OD). Harga pelaksanaan dilakukan pada Rp 940 per saham. Total nilai akuisisi Inkapita terhadap Indo Citra senilai Rp 22,032 miliar.

Baru juga diakuisisi, Indo Citra kini tengah memproses rights issue Rp 3,6 triliun. Menurut kabar yang beredar, rencana rights issue digagas oleh Inkapita sebagai pemilik baru Indo Citra yang memang merupakan bagian dari skema backdoor listing tersebut. Konon, Inkapita merupakan kepanjangan tangan dari Amstelco dalam rangka backdoor listing ini.

Hingga berita ini diturunkan, manajemen Indo Citra belum bisa dikonfirmasi. Harga saham INCF ditutup naik 24,68% dengan transaksi hanya 20 lot.

Berdasarkan data yahoofinance, sejak 28 Agustus 2008-hingga 7 Oktober 2010, saham INCF hanya ditransaksikan sebanyak 4 kali. Pertama pada 10 September 2008 sebanyak 1.512.500 sahan di harga Rp 500. Kedua, 30 Maret 2009 sebanyak 5 ribu saham juga di harga Rp 500. Ketiga, 5 Oktober 2010 sebanyak 1.512.000 di harga Rp 620 dan kemarin (6 Oktober 2010) sebanyak 5 ribu saham di harga Rp 770.

Tin hits a new high of US$ 26,550

The tin price on the Kuala Lumpur Tin Market (KLTM) rose US$480 to close at US$26,550 per tonne sending the price to a new high, dealers said.

The tin price on the London Metal Exchange (LME), which normally influences global prices, rose by US$375 to US$26,300 a tonne.

A dealer said a supply shortage had forced buyers in need of the raw material, to buy it at a much higher price.

"It was a long trading session with very few sellers offering," he added.


On the KLTM, the day's turnover eased to 23 tonnes from 83 tonnes at yesterday's closing, with the participation of Japanese, European and local traders.

At the opening bell, buyers bid for 53 tonnes, while sellers offered 13 tonnes.

The price differential between the KLTM and LME widened to US$670 a tonne from yesterday's US$530 a tonne. -- Bernama. Source: Business Times


Harga TINS Melonjak Setelah Harga Timah Dunia Capai US$ 26.550

Kenaikan harga timah dunia yang terus mencetak rekor baru membuat harga saham PT Timah Tbk (TINS) juga mengalami hal serupa. Hari ini, ketika harga timah dunia mencetak rekor tertinggi di US$ 26.650, harga TINS melonjak Rp 175 atau 5,47% dan ditutup di Rp 3.375. Sebetulnya, persentase kenaikan saham ini lebih besar dari Rp 175 karena harga TINS sempat menyentuh Rp 3.125 di pagi hari.

Investor asing tampak memborong saham TINS melalui broker CIMB-GK Securities Indonesia dengan volume 12.182 lot di harga rata-rata Rp 3.220. Investor asing broker ini membeli di harga Rp 3.175 kemudian Rp 3.200 dan Rp 3.275. Sedangkan investor lokal dari broker yang sama justru masuk di menit terakhir di harga Rp 3.350.

Investor asing juga tampak memborong saham ini melalui broker JP Morgan Securities Indonesia dengan volume 5.600 lot di harga rata-rata Rp 3.249, tanpa menjual sama sekali.

Sedangkan aksi jual justru banyak dilakukan oleh nasabah lokal melalui broker Philip Securities yang melepas 11.095 lot, Mega Capital Indonesia 5.261 lot, dan Bina Artha Parama 5.417 lot.


Melihat pasokan timah dunia yang semakin tipis, besar kemungkinan harga timah dunia masih terus naik. Apalagi jika prediksi salah satu pejabat ESDM bahwa harga timah dunia bisa menyentuh US$ 28.000 dari saat ini US$ 26.550, harga saham TINS bisa mencapai Rp 5.000.



1
YU
CIMB-GK SECURITIES INDONESIA
182
12,182
3,220.15
60
4,061
3,213.80
8,121
16,243
2
FZ
WATERFRONT SECURITIES INDONESIA
126
9,550
3,245.55
25
1,433
3,262.63
8,117
10,983
3
BK
J.P MORGAN SECURITIES INDONESIA
84
5,600
3,249.11
-
-
-
5,600
5,600
4
DX
BAHANA SECURITIES
73
4,807
3,347.34
1
100
3,350.00
4,707
4,907
5
MG
SEMESTA INDOVEST
131
5,295
3,295.30
17
770
3,257.47
4,525
6,065
96
OD
DANAREKSA SEKURITAS
56
2,152
3,295.93
101
4,558
3,292.72
-2,406
6,710
97
AR
BINA ARTHA PARAMA
4
2,125
2,727.94
27
5,417
3,076.36
-3,292
7,542
98
CD
MEGA CAPITAL INDONESIA
29
1,234
3,245.22
55
5,261
3,255.91
-4,027
6,495
99
KK
PHILLIP SECURITIES INDONESIA
58
1,358
3,256.15
221
11,095
3,191.85
-9,737
12,453


Lihat berita juga:
TINS hits a new high of US$ 26.550