rss
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

Friday, September 3, 2010

BNP Paribas Koleksi Saham Jasa Marga

BNP Paribas dengan nasabah lokalnya memborong 12.354 lot saham PT Jasa Marga Tbk tanpa menjual sama sekali. Aksi beli dilakukan di harga rata-rata Rp 3.002.

Sedangkan aksi jual banyak dilakukan oleh investor asing melalui broker Deutsche Securities Indonesia sebanyak 12 ribu lot di harga Rp 3.018 dan Merrill Lynch sebanyak 6.334 lot di harga Rp 3.000. Harga saham JSMR diperdagangkan di kisaran Rp 3.000-3.125 dan akhirnya ditutup Rp 3.050 atau naik Rp 50.

1 BW BNP PARIBAS PEREGRINE 28 12,354 3,002.87 - - - 12,354 12,354
2 DR NUSADANA CAPITAL INDONESIA 55 6,046 3,078.75 22 1,446 3,021.99 4,600 7,492
3 OD DANAREKSA SEKURITAS 83 4,536 3,043.55 64 2,337 3,060.16 2,199 6,873
4 CC MANDIRI SEKURITAS 37 1,548 3,040.50 8 330 3,074.24 1,218 1,878
5 RX MACQUARIE SECURITIES INDONESIA 33 920 3,029.29 - - - 920 92
75 ML MERRILL LYNCH INDONESIA - - - 1 6,334 3,000.00 -6,334 6,334
76 DB DEUTSCHE SECURITIES INDONESIA 1 1,000 3,000.00 157 12,000 3,018.46 -11,000 13,00

Deutsche dan Credit Suisse Borong Gajah Tunggal

Investor asing melalui broker Deutsche Securities Indonesia dan Credit Suisse Securities Indonesia memborong saham PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) tanpa menjual sama sekali. Deutsche membeli 7.254 lot di harga Rp 1.754 dan Credit Suisse 6.937 lot di harga Rp 1.771.

Harga saham GJTL naik Rp 10 menjadi Rp 1.760. Kenaikannya tidak banyak karena investor asing lainnya melalui broker DBS Vickers Securities Indonesia menjual 9.400 lot saham ini di harga Rp 1.750.
 
1 YU CIMB-GK SECURITIES INDONESIA 123 10,878 1,769.07 18 498 1,773.78 10,380 11,376
2 DB DEUTSCHE SECURITIES INDONESIA 55 7,254 1,754.46 - - - 7,254 7,254
3 CS CREDIT SUISSE SECURITIES INDONESIA 99 6,937 1,771.73 - - - 6,937 6,937
4 HD HORTUS DANAVEST TBK. 80 8,000 1,767.50 64 5,600 1,760.00 2,400 13,600
5 AO ERDIKHA ELIT 44 2,000 1,765.25 5 135 1,770.74 1,865 2,135
77 KK PHILLIP SECURITIES INDONESIA 93 7,235 1,753.65 122 14,012 1,772.92 -6,777 21,247
78 DP DBS VICKERS SECURITIES INDONESIA - - - 27 9,400 1,750.00 -9,400 9,40

CLSA Indonesia dan Credit Suisse Beli Saham BTN

CLSA Indonesia membeli 10.507 lot saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) di harga Rp 1.831 bersama Credit Suisse Securities Indonesia yang membeli 4.103 lot di harga Rp 1.820. Kedua broker ini tidak menjual sama sekali saham BTN.


Di tempat ketiga adalah Valbury Asia Securities sebanyak 2.366 dan JP Morgan Securities sebanyak 1.830. Aksi beli investor asing dilakukan melalui broker Credit Suisse Securities Indonesia dan JP Morgan.


Harga saham BTN turun Rp 20 menjadi Rp 1.820 setelah UBS Securities melepas 10 ribu lot di harga Rp 1.828.

1 KZ CLSA INDONESIA 67 10,507 1,831.90 - - - 10,507 10,507
2 CS CREDIT SUISSE SECURITIES INDONESIA 38 4,103 1,820.00 - - - 4,103 4,103
3 CP VALBURY ASIA SECURITIES 11 2,366 1,829.76 1 20 1,840.00 2,346 2,386
4 BK J.P MORGAN SECURITIES INDONESIA 35 1,830 1,830.00 - - - 1,830 1,830
5 LG TRIMEGAH SECURITIES TBK. 8 828 1,831.30 9 101 1,822.57 727 92
41 OD DANAREKSA SEKURITAS 19 745 1,829.09 69 8,703 1,827.96 -7,958 9,448
42 AK UBS SECURITIES INDONESIA 1 500 1,840.00 118 10,000 1,828.78 -9,500 10,500
Keterangan:
CS: asing semua
BK: asing semua
AK: asing semua

Tangani Rights Issue, Bahana Borong Saham BNI

Ditunjuk menjadi lead underwriter pelaksanaan rights issue PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 10 triliun, Bahana Securities hari ini memborong 30.523 lot saham BBNI di harga Rp 3.440.

Sedangkan broker kedua, yakni Nusadana Capital Indonesia hanya membeli 8.629 lot, sehingga terlihat perbedaannya yang mencolok. Akibat aksi beli ini, harga saham BBNI naik Rp 125 menjadi Rp 3.500.

1 DX BAHANA SECURITIES 162 30,523 3,440.20 105 7,751 3,443.39 22,772 38,274
2 DR NUSADANA CAPITAL INDONESIA 72 8,629 3,449.24 10 747 3,437.99 7,882 9,376
3 DB DEUTSCHE SECURITIES INDONESIA 60 11,169 3,446.76 33 5,500 3,443.18 5,669 16,669
4 PF DANASAKTI SECURITIES 22 2,086 3,450.00 1 1 3,475.00 2,085 2,08
55 KZ CLSA INDONESIA 1 3,962 3,429.00 24 9,388 3,431.82 -5,426 13,350
56 RB NIKKO SECURITIES INDONESIA - - - 16 9,040 3,458.30 -9,040 9,040

Tunjuk Bahana

Sementara itu, Kementerian BUMN mulai menyeleksi penjamin emisi atau underwriter untuk melaksanakan rights issue BBNI. Saat ini sudah ada total 6 perusahaan sekuritas yang masuk untuk diseleksi, 4 asing dan 2 milik negara.

"Tim pengarah sudah pilih 6 underwriter. Nanti akan diseleksi lagi oleh Menteri (BUMN Mustafa Abubakar) jadi tidak mungkin semuanya," ujar Staf Khusus Menteri BUMN Ekoputro Hadijayanto di kantornya, Jumat (3/9).

Ia mengatakan, 4 dari calon penjamin emisi tersebut merupakan perusahaan asing yang beroperasi di dalam negeri. Dua sisanya merupakan perusahaan sekuritas pelat merah.

Eko menambahkan, nantinya, underwriter pilihan Menteri BUMN ini akan menyeleksi agen penjual di luar negeri atau international selling agent. "Nanti lead underwriter-nya tetap lokal. Setelah itu baru mereka seleksi selling agents," jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Privatisasi Kementerian BUMN Mahmudin Yasin mengatakan, salah satu sekuritas yang sudah dipilih oleh Menteri BUMN adalah Bahana Securities.

"Yang lokal Bahana. Bahana yang akan tunjuk selling agent asing mungkin dalam 2 sampai 3 hari sebelum lebaran," katanya.

Dalam rights issue kali ini, BNI menargetkan bisa meraup dana sekitar hingga Rp 10 triliun. Aksi korporasi itu diharapkan bisa digelar pada semester II ini.

Jumlah saham yang akan diterbitkan sekitar 13%. Saat ini pemerintah menguasai 76% kepemilikan saham di bank pelat merah itu. Dengan menerbitkan saham baru sebanyak 13% ditambah greenshoe 3% yang telah dilaksanakan, BNI sudah bisa menikmati insentif pajak.

Melihat besarya target perolehan dana rights issue sebesar Rp 10 triliun, kelihatannya pemerintah akan menggenjot porsi investor asing, mengingat penyerapan investor lokal kurang memiliki kemampuan untuk nilai sebesar itu.

"Saya sudah cek beberapa sekuritas asing dan lokal karena khawatirkan jumlah dana yang gede banget. Kalau mengharapkan lokal sulit, tapi kalau investor luar
cukup tersedia," ujarnya.

Ia optimistis, perusahaan pelat merah itu bisa meraup target dana tersebut. Selain kondisi pasar yang sangat bagus, juga investor menunggu aksi korporasi
yang dilakukan oleh bank yang sudah jarang melakukan aksi korporasi skala besar.

Selain BNI, bank milik pemerintah lainnya yang juga akan menggelar rights issue adalah PT Bank Mandiri Tbk. Menurut Yasin, yang paling siap untuk rights issue
adalah BNI, jadi Bank Mandiri harus menunggu sedikit lebih lama.

"Kebetulan tim BNI yang duluan, tapi Mandiri kita paralelkan. Kita akan lakukan penjajakan atau pencarian investor luar. Kita yakin dana dari investor luar ada," ujarnya.

Recapital Kembali Borong 130 Ribu Saham BTEL

Meski kinerja PT Bakrie Telecom Tbk hanya mencetak laba bersih Rp 2,72 miliar, Recapital Securities--broker yang terafiliasi dengan Bakrie--terus memburu dan mengoleksi saham ini.

Kali ini, Recapital memborong 129.614 lot saham BTEL oleh hanya 18 nasabah dan menjual 3 ribu lot oleh seorang nasabah. Berdasarkan catatan TOKOSAHAM, broker Recapital sejak beberapa hari terakhir sudah mengoleksi saham BTEL lebih dari 1 juta lot.


Khusus hari ini, saham BTEL mulai menarik perhatian investor asing dengan membeli melalui Macquarie Securities sebanyak 68.920 lot tanpa menjual sama sekali.

1 LK RECAPITAL SECURITIES 18 129,614 173.02 1 3,000 175.00 126,614 132,614
2 OD DANAREKSA SEKURITAS 60 86,253 173.43 33 10,669 175.93 75,584 96,922
3 PO BALI SECURITIES 87 79,732 174.51 6 4,451 177.00 75,281 84,183
4 RX MACQUARIE SECURITIES INDONESIA 97 68,920 175.74 - - - 68,920 68,920
5 DR NUSADANA CAPITAL INDONESIA 65 48,070 174.10 15 22,800 175.00 25,270 70,870
6 BW BNP PARIBAS PEREGRINE 49 20,000 174.00 - - - 20,000 20,000
69 MI VICTORIA SEKURITAS - - - 17 40,010 173.50 -40,010 40,010
70 KK PHILLIP SECURITIES INDONESIA 9 498 172.62 82 73,576 174.46 -73,078 74,074
71 KI CIPTADANA SECURITIES 19 14,500 173.58 37 136,357 173.20 -121,857 150,85

Nusadana dan JP Morgan Borong Saham KIJA

Nusadana Capital Indonesia memborong 148.421 lot saham PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) di harga Rp 122, setelah pada pekan lalu saham ini diburu oleh Mandiri Sekuritas yang kini mulai melepas saham ini secara bertahap. 

Di urutan kedua broker Waterfront Securities Indonesia turut membeli 91.350 lot di harga Rp 123. Investor asing melalui broker JP Morgan Securities Indonesia juga turut memborong saham KIJA sebanyak 31.006 di harga Rp 121, tanpa menjual sama sekali.

Harga saham KIJA naik 7% menjadi Rp 122.
 
1 DR NUSADANA CAPITAL INDONESIA 393 148,421 122.76 56 26,442 121.29 121,979 174,863
2 FZ WATERFRONT SECURITIES INDONESIA 174 91,350 123.43 27 21,980 122.73 69,370 113,330
3 BK J.P MORGAN SECURITIES INDONESIA 88 31,006 121.36 - - - 31,006 31,006
4 YU CIMB-GK SECURITIES INDONESIA 52 33,273 122.55 29 7,544 122.46 25,729 40,817
5 ZP KIM ENG SEKURITAS 47 20,660 121.02 27 8,458 121.47 12,202 29,118
80 YP ETRADING SECURITIES 182 40,200 121.86 206 66,343 122.77 -26,143 106,543
81 PK PRATAMA CAPITAL INDONESIA 8 2,350 123.00 26 42,200 123.51 -39,850 44,550
82 CP VALBURY ASIA SECURITIES 34 10,810 121.57 96 53,773 122.75 -42,963 64,583

BI rate Ditahan, Saham Astra Diburu Investor Asing

Investor asing tetap memburu saham PT Astra International Tbk (ASII) sepanjang perdagangan hari ini. Motif pembelian adalah ekspektasi kinerja perseroan yang masih kuat menyusul dipertahankannya BI rate tetap 6,5% oleh Bank Indonesia. Dengan suku bunga yang masih belum naik, penjualan sepeda motor dan mobil yang sebanyak 75% melalui kredit masih akan terus berkembang.

Aksi beli oleh investor asing dilakukan melalui lima broker, yakni Macquarie Securities Indonesia 2.457 lot (Rp 50.506), JP Morgan Securities Indonesia 1.129 lot (Rp 50.563), BNP Paribas Peregrine 980 lot (Rp 50.589), UBS Securities Indonesia 644 lot (Rp 50.784), dan Deutsche Securities Indonesia 481 lot (Rp 50.497).

JP Morgan, BNP Paribas, dan UBS Securities bahkan membukukan penjualan bersih tanpa menjual sama sekali. Melihat rata-rata harga pembelian yang di kisaran Rp 50.500, harga saham ini masih berpeluang naik pada pekan depan.

Saham ASII ditutup turun Rp 50 menjadi Rp 50 ribu setelah sempat diperdagangkan dalam kisaran Rp 49.950-50.900 dengan volume terbanyak di harga Rp 50.550-50.600.


1 RX MACQUARIE SECURITIES INDONESIA 339 2,457 50,506.03 16 401 49,957.17 2,056 2,858
2 BK J.P MORGAN SECURITIES INDONESIA 220 1,129 50,563.68 - - - 1,129 1,129
3 BW BNP PARIBAS PEREGRINE 236 980 50,589.34 - - - 980 980
4 AK UBS SECURITIES INDONESIA 101 644 50,784.47 - - - 644 644
5 DB DEUTSCHE SECURITIES INDONESIA 77 481 50,497.30 1 3 50,050.00 478 484
82 DH SINARMAS SEKURITAS 3 6 50,375.00 134 766 50,702.02 -760 772
83 CS CREDIT SUISSE SECURITIES INDONESIA 193 706 50,552.76 236 1,832 50,637.31 -1,126 2,538

Indonesia's Indosat sees 2010 revenue growth at 9-10 pct

PT Indosat (ISAT), Indonesia's No. 2 mobile phone provider, said on Friday it sees 2010 revenue growth of about 9-10 percent, while its cellular unit revenue growth would be higher at 16-17 percent. The company also expects to have 41-42 million subscribers by year-end. Source: Reuters

Deutsche Securities Borong Saham Indosat

Investor asing melalui broker Deutsche Securities Indonesia memborong 11.200 lot saham PT Indosat Tbk (ISAT) di harga Rp 4.831 tanpa menjual sama sekali. Aksi beli oleh investor asing juga dilakukan melalui broker Credit Suisse Securities Indonesia sebanyak 17.255 lot di harga Rp 4.843 dan CIMB-GK Securities Indonesia 3.160 lot.

Investor lokal juga turut memborong saham ISAT melalui broker BNP Paribas Peregrine sebanyak 3 ribu lot tanpa menjual sama sekali. Sedangkan aksi jual bisa dikatakan minim karena broker penjual terbanyak, yakni Indo Premier Securities hanya mejual 2.785 lot dan Kim Eng Sekuritas 4.603 lot.

Akibatnya harga saham ISAT naik 7,1% atau Rp 325 menjadi Rp 4.900. Timbulnya animo pembelian yang besar ini terjadi menyusul pernyataan manajemen bahwa pendapatan 2010 akan tumbuh 9-10% dengan pendapatan selular meningkat 16-17%. (Lihat Berita Indonesia's Indosat sees 2010 revenue growth at 9-10%).


1 DB DEUTSCHE SECURITIES INDONESIA 393 11,200 4,831.64 - - - 11,200 11,200
2 CS CREDIT SUISSE SECURITIES INDONESIA 509 17,255 4,843.82 62 10,080 4,886.78 7,175 27,335
3 BW BNP PARIBAS PEREGRINE 124 3,000 4,886.52 - - - 3,000 3,000
4 YU CIMB-GK SECURITIES INDONESIA 148 3,160 4,862.97 16 385 4,889.61 2,775 3,54
80 ZP KIM ENG SEKURITAS 81 2,464 4,814.42 105 4,603 4,856.76 -2,139 7,067
81 PD INDO PREMIER SECURITIES 79 480 4,809.69 258 2,785 4,818.38 -2,305 3,265