rss
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

Thursday, October 7, 2010

Rekomendasi HD Capital, 7 Oktober 2010

 Sepanjang perdagangan hari ini, Kamis 7 Oktober 2010, HD Capital merekomendasikan empat saham pilihan, yakni Bank Negara Indonesia (BBNI), PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Timah Tbk (TINS), dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI) untuk dicermati dengan rekomendasi beli.

BUY: (BBNI, PTBA, TINS, BBRI)
  • Bila ada koreksi akibat keadaan jenuh beli rekomen akumulasi karena pasar masih optimistis terhadap kinerja emiten di kuartal ketiga (Q3) sehingga posisi masih on the long side. 
  • IHSG close (06-10) 3.593.200(+2.571/+0.05%) (Val.Rp.6.2T)
  • Support: 3.550-3.500-3.425, Resistance: 3.640-3.700
 
Stock picks:
 
1.    PT Bukit Asam (PTBA): (BUY) (Target: Rp 21.500) (close 06/10 Rp 20.100)
  • Optimisme terhadap mulainya ada perbaikan kinerja di Q3 2010, outlook batubara cerah di 2011 yang mengubah asumsi laba per saham ke atas & permintaan domestik yang fixed (PLN) merupakan katalis untuk melanjutkan proses pencetekan new high untuk emiten batubara dengan ROE/NPM 2010 tertinggi di sektornya.
  • Entry: (1) Rp 19.950, Entry (2) Rp 19.600, cut-loss point: Rp 19.200
     
2.    Bank BNI (BBNI) (BUY): (Target: Rp 4.100) (Close 06/10 Rp 3.850)
  • Valuasi PBV 2010 yang lebih murah dari BBRI & BMRI serta potensi peningkatan asumsi EPS 2011F pasca keluarnya laporan keuangan & NPL recovery nanti membuat BBNI menarik untuk dilirik kembali.
  • Entry (1) Rp 3.800, (2) Rp 3.600, Cut loss point: Rp 3.450 
     
3.   Tambang Timah (TINS) (BUY): (Target: Rp 3.400) (Close 06/10 Rp 3.225)
  • Pasar mulai akumulasi menjelang keluarnya laporan keuangan Q3 2010 nanti yang akan memperlihatkan perbaikan kinerja akibat kenaikan demand dari industri elektronika dan efek berkurangnya pasokan yang disebabkan cuaca buruk.
  • Exit: (1) Rp 3.150, Exit: (2) 3.000, Cut-loss point: Rp 2.800
 
4.   Bank BRI (BBRI) (BUY) (Target: Rp 10.900) (close 06/10 Rp 10.600)
  • Bila terjadi pullback koreksi akibat kegagalan tutup di atas high Rp 10.850 rekomen akumulasi karena outlook fundamental dan teknikal pemain mikro segmen dengan ROE/NPM tertinggi setelah BJBR namun dengan market cap terbesar di sektor perbankan masih menarik.
  • Entry: (1) Rp 10.300, Entry (2) Rp 10.100, Cut-loss point: Rp 9.950
 
Dibuat oleh: 
Yuganur Wijanarko
Senior Research HD Capital. (Yuganur@hdx.co.id)

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan isi komentar soal artikel-artikel blog ini.