rss
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

Tuesday, November 30, 2010

Nusantara Infrastructure Anggarkan Rp 4 Triliun untuk Akuisisi

PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) yang baru saja diakuisisi oleh Rajawali Grup menganggarkan dana Rp 3-4 triliun dalam waktu 1-2 tahun ke depan untuk melakukan akuisisi. 
 
"Kami akan melakukan akuisisi dalam waktu dekat ini. Untuk satu tahun ke depan kami anggarkan dana Rp 3 hingga 4 triliun," ujar Direktur Utama META Ramdani Basir di Jakarta, Selasa (30/11).

Ia mengatakan, perusahaan akan semakin memperkuat posisinya sebagai perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur di Indonesia seiring masuknya Rajawali Group sebagai pemegang saham baru.

"Infrastruktur tidak hanya jalan tol saja, bisa pelabuhan, pembangkit listrik dan lain-lain dan dananya pun berasal dari berbagai macam instrumen pendanaan," kata dia.

Ia mengharapkan, pemerintah dapat melihat minat swasta untuk masuk ke sektor ini sebagai sinyal positif. "Peran serta kami dalam membangun infrastruktur di berbagai daerah merupakan bukti nyata kepemimpinan di sektor ini," ujar Ramdani.

Ia juga menambahkan, pemerintah diharapkan mampu mendukung dan menjadi mitra strategis sehingga pembangunan infrastruktur yang sangat diperlukan dan dapat terealisasi dengan cepat.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Coporate Affairs and Communication META Bernadus Djonoputro mengatakan, Rajawali akan berkomitmen untuk mendukung perseroan dan semakin mengembangkan usaha Rajawali ke sektor infrastruktur. "Sektor ini memiliki prospek besar dan peran swasta akan semakin mempercepat tumbuhnya perekonomian Indonesia," jelas dia.

Dia menambahkan, pembangunan infrastruktur Indonesia merupakan salah satu sektor yang banyak dikeluhkan oleh investor asing. Dibutuhkan komitmen bersama dan inovasi dalam pendanaan, terutama yang menyangkut kebebasan lahan serta ketegasan pemerintah mengenai kontrak-kontrak yang ada untuk segera direalisasikan.

Saat ini, Rajawali group memiliki 23,6% saham di META dengan membeli 3,2 miliar saham milik Infrastructure Growth Fund (IGF).

Rajawali group adalah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan, transportasi, perkebunan, infrrastruktur, retail, dan perhotelan.

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan isi komentar soal artikel-artikel blog ini.