Rekomendasi HD Capital, 1 Oktober 2010

Untuk perdagangan akhir pekan, 1 Oktober 2010, HD Capital merekomendasikan empat saham pilihan, yakni Indofood Sukses Makmur (INDF), Astra International (ASII), Holcim Indonesia (SMCB), dan Exploitasi Energy (CNKO), dengan opsi Buy.

BUY: (INDF, ASII, SMCB, CNKO)

* Keadaan makro ekonomi domestic masih menunjang tren IHSG sehingga bila ada profit taking rekomen akumulasi.

* IHSG close (30-09) 3.492.488(-3.216/-0.13%) (Val.Rp.3.5T)

* Support: 3.450-3.410-3.375, Resistance: 3.520-3.550-3.600

Stock picks:

1. Indofood Sukses Makmur (INDF: (BUY) (Target: Rp 6.100) (close 30/09 Rp 5.450)

* Margin laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) yang tidak akan terpengaruh signifikan oleh kenaikan harga gandum membuat analis menaikkan proyeksi laba per saham (EPS) untuk 2011 dan 2011 sebesar 20% dan 12%.

* Pasca ICBP mie instan listing yang akan menghimpun dana Rp 6 triliun untuk utang dan capex, rasio profitabilitas INDF akan menjadi lebih baik sehingga masih menarik untuk investasi versus unit yang akan di spin-off.

* Entry: (1) Rp 5.400, Entry (2) Rp 5.300, cut-loss point: Rp 5.100

2. Semen Cibinong (SMCB) (BUY): (Target: Rp 2.650) (Close 30/09 Rp 2.450)

* Suku bunga, inflasi & pertumbuhan ekonomi yang kondusif mendukung permintaan semen untuk 2010-2011 sehingga bila profit taking berlanjut rekomen akumulasi untuk kelanjutan tren naik pasca breakout.

* Entry (1) Rp 2.400, (2) Rp 2.300, Cut loss point: Rp 2.200

3. Astra International (ASII) (BUY): (Target: Rp 60.300) (Close 30/09 Rp 56.400)

* Outlook tren penjualan mobil yang didukung oleh bunga tetap, inflasi sesuai expektasi serta kontribusi dari anak perusahaan alat berat, batubara & CPO masih positif sehingga rekomen akumulasi lagi di index mover dengan market cap terbesar ini.

* Entry: (1) Rp 56.100, Entry: (2) 54.500, Cut loss point: Rp 53.500

4. Exploitasi Energy (CNKO) (BUY) (Target: Rp 180) (close 30/09 Rp 163)

* Pasar mulai antisipasi perbaikan kinerja di laporan keuangan di Q3 2010 yang akan keluar (sebelumnya di 1H 2010 laba bersih CNKO naik 180%) sehingga rekomen akumulasi untuk potensi perubahan tren dari formasi sideways ini.

* Entry: (1) Rp 163, Entry (2) Rp 158, Cut-loss point: Rp 152

Dibuat oleh:

Yuganur Wijanarko

Senior Research HD Capital. (Yuganur@hdx.co.id)