rss
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites

Wednesday, August 24, 2011

Rekomendasi HD Capital, 24 Agustus 2011

Rekomendasi HD Capital untuk perdagangan Rabu, 24 Agustus 2011.
BUY:  BMRI,  ASII, BBRI, BJBR  
  • Didorong oleh sentimen regional, pelaku pasar mulai akumulasi saham banking dan sektor lainnya yang sensitif terhadap suku bunga yang diperkirakan tetap pasca lebaran nanti dan keluarnya data inflasi & GDP.
  • IHSG close (23-08) 3.880.46(+40.84/+1.06%) (Val.Rp.3.6T)
  • Support: 3.830-3.750-3.650, Resistance: 3.950-4.020-4.125
 
Stock picks:
1.     Bank Mandiri  (BMRI) (BUY) (Target Rp 7.250) (Close 23/08 Rp 6.900)
  • Stabilnya rupiah yang membuat cost of fuding murah (dasar dari pendanaan adalah obligasi RI) serta NPL recovery on track merupakan beberapa katalis positif dari bank BUMN  ini.
  • Entry (1) Rp 6.850, Entry (2) Rp 6.750, Cut loss point: Rp 6.650.
 
2.    Astra International (ASII) (BUY): (Target: Rp 70.500) (Close 23/08: Rp 67.250)
  • Walaupun masih sedikit malu-malu untuk bergerak, namun penuntupan di atas 50-days average selama 3 hari berturut-turut membuat average tersebut mulai sloping ke atas, tanda bahwa momentum untuk mencapai price gap atas di Rp 70.500 mulai terbangun.
  • Secara fundamental tidak ada yang berubah, suku bunga tetap dan belum jelasnya kapan naik BBM masih kondusif untuk pertumbuhan permintaan mobil kedepan.
  • Entry (1) Rp 67.200, Entry (2) Rp 66.700, Cut loss point: Rp 65.500.
 
3.    Bank BRI  (BBRI) (BUY): (Target: Rp 6.750) (Close 22/08 Rp 6.450)
  • Pemain mikro UKM dengan market cap terbesar di pangsa pasarnya dan biasanya merupakan vehicle asing untuk menangkap siklus pertumbuhan permintaan kerdit konsumen di Indonesia.
  • Entry (1) Rp 6.450, Entry (2) Rp 6.250, Cut loss point: Rp 6.150 
 
4.    Bank Jawa Barat (BJBR) (BUY): (Target: Rp 1.170) (Close 22/08 Rp 1.060).
  • Emitten small cap perbankan dengan target penetrasi mikro UKM dan valuasi PER/PBV rendah dengan profitabilitas tinggi dapat diandalkan sebagai pilihan untuk simpan dan jual setelah lebaran untuk antisipasi hasi laporan keuangan dan data GDP/inflasi.
  • Entry: (1) Rp 1.050, Entry (2) Rp 1.020, Cut loss point: Rp 990
 
Dibuat oleh:
Yuganur Wijanarko
Senior Research HD Capital (Yuganur@hdx.co.id)

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan isi komentar soal artikel-artikel blog ini.