* Kontribusi pendapatan dari kontrak dan jasa melonjak 116,95%
* Sumbangan dari penjualan batubara menurun 52,44%
Perolehan laba bersih PT Indika Energy Tbk (INDY), perusahaan yang bergerak di bidang EPC dan tambang batu bara tumbuh 28,13% dari Rp 364,61 miliar pada semester I 2009 menjadi Rp 467,16 miliar pada semester I 2010. Kenaikan laba bersih ini berkat kontribusi pendapatan yang melonjak 116,95%, yang berasal dari pendapatan kontrak dan jasa.
Dalam laporan keuangannya yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia tadi malam, emiten itu menyebutkan bahwa pendapatan pada semester I 2010 mencapai Rp 1,77 triliun dibandingkan dengan posisi yang sama tahun lalu senilai Rp 815,17 miliar.
Sumbangan kontrak dan jasa mencapai Rp 1,67 triliun pada semester I 2010, melonjak dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp 615,29 miliar. Namun, sumbangan dari penjualan batu bara menurun dari Rp 199,88 miliar menjadi Rp 95,05 miliar pada akhir Juni 2010.
Seiring dengan lonjakan pendapatan, laba usaha Indika juga melonjak 111,27% menjadi Rp 4,08 miliar dari periode yang sama tahun lalu rugi usaha Rp 36,18 miliar.
Keuntungan bersih naik 12,05% dari Rp 470,23 miliar menjadi Rp 526,91 miliar pada semester I 2010. Hal itu dipicu oleh sumbangan laba dari anak perusahaan, salah satunya perusahaan batu bara PT Kideco Jaya Agung yang 46% sahamnya dimiliki oleh Indika.
Namun, sumbangan laba dari perusahaan asosias turun dari Rp 799,73 miliar pada semester I 2009 menjadi Rp 721,23 miliar pada semester I 2010.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan isi komentar soal artikel-artikel blog ini.