Jual beli dilakukan antara Bayan Resources bersama anak perusahaannya, yakni PT Bayan Energy dan PT Sumber Aset Utama dengan PT lithabi Bara Utama, Prime Mine Resources Limited, dan Romo Nitiyudo Wachjo, pada 24 Agustus 2011.
Akuisisi ini merupakan bagian dari rencana perseroan yang berencana mengakuisisi sembilan perusahaan pertambangan. Oleh karena itu, tiga perusahaan pertambangan lainnya, yakni PT Cahaya Alam (CA), PT Bara Sejati (BS), dan PT Apira Utama (AU), akan dilakukan paling lama sebelum lewatnya jangka waktu 12 setelah tanggal RUPS-LB Bayan Resources pada 7 Juni 2011.
“Dengan dilakukannya pengambilalihan saham pada enam perusahaan dan pengalihan ragam aset tersebut di atas, maka terhitung sejak 24 Agustus 2011, perseroan memiliki 99% kepemilikan saham di TA, DE, OM, SK, SA, dan TJ. Bayan Energy memiliki 1% kepemilikan saham di TA, dan SAU menguasai ragam aset,” jelas Direktur Utama Bayan Resources Chin Wai Fong hari ini.