Dua emiten Sinarmas Grup yang bergerak di bidang kertas, yakni PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) menunjukkan kinerja cukup baik sepanjang 2010. Kedua emiten ini berhasil membukukan kenaikan laba bersih cukup signifikan.
Pada 2010, INKP membukukan laba bersih US$ 13,03 juta dari posisi rugi US$ 158,5 juta tahun 2009. Hal ini terjadi berkat kontribusi penjualan bersih yang meningkat 41,2% menjadi US$ 2,5 miliar dari tahun sebelumnya US$ 1,77 miliar. Perseroan juga berhasil mencetak laba usaha sebesar US$ 190,7 juta dari tahun sebelumnya yang merugi senilai US$ 4,35 juta.
INKP juga berhasil mengurangi beban lain-lain menjadi US$ 117,37 juta dari tahun sebelumnya US$ 118,996 juta. Sedangkan jumlah aset perseroan naik tipis sebesar 1,91% dari tahun sebelumnya US$ 5,814 miliar menjadi US$ 5,925 miliar.
Sementara itu, TKIM berhasil membukukan peningkatan laba bersih sebesar 47,12% dari 2009 sebesar US$ 31,65 juta menjadi US$ 46,57 juta.Kenaikan laba bersih ini didukung pertumbuhan penjualan bersih perseroan sebesar 13,8% menjadi US$ 1,34 miliar dibanding tahun 2009 senilai US$ 1,17 miliar.
Tjiwi Kimia juga berhasil menekan kerugian beban lain-lain menjadi US$ 16,965 juta dari tahun sebelumnya US$ 47,42 juta. Kerugian akibat beban pajak penghasilan juga berhasil disusutkan menjadi US$ 15,485 juta dibanding tahun sebelumnya senilai US$ 40,9 juta. Sedangkan jumlah aset perusahaan pada akhir tahun lalu tercatat menurun menjadi US$ 2,33 miliar dari sebelumnya US$ 2,358 miliar.
Mengomentari kinerja INKP dan TKIM ini, Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang memprediksi, pendapatan INKP tahun ini bisa mencapai US$ 2,68 miliar, laba operasi US$ 266,1 juta dan laba bersih US$ 76,45 juta. Sedangkan TKIM diproyeksikan memperoleh pendapatan US$ 1,47 miliar, dengan laba operasional US$ 148,7 juta dan laba bersih US$ 112,93 juta.