Berikut rekomendasi HD Capital untuk perdagangan Selasa, 31 Mei 2011.
BUY: (BMRI, ASII, ASRI,BBRI)
- Sentimen positif dari beberapa data ekonomi domestik yang sesuai ekspektasi serta dukungan regional dapat mendorong IHSG mengetes resistance old time high to 3.880.
- Rekomen melirik sector yang sensitive ke pergerakan suku bunga seperti perbankan dan properti.
- IHSG close (30-05) 3.826.14(-6.490/-0.44%) (Val.Rp.3.2T)
- Support: 3.770-3.710-3.680, Resistance: 3,850-3.920-4.000
Stock picks:
1. Bank Mandiri (BMRI) (Target Rp 7.350) (Close 30/05 Rp 7.200)
- Secara teknikal menarik, daily stochastic yang menukik di atas 50-line memberikan kesimpulan bahwa tren naik yang terjadi dari level Rp 6.950 akan terus berlangsung paling tidak ke high lama di Rp 7.350.
- Entry (1) Rp 7.150, Entry (2) Rp 6.950, Cut loss point: Rp 6.850
2. Astra International (ASII) (BUY): (Target: Rp 60.250) (Close 30/05 Rp 59.050)
- Pasca koreksi ex dividend Rp 1.130/saham, downside di ASII tertahan karena pasar masih melihat optimistis kinerja penjualan mobil motor serta anak usaha CPO dan alat berat kedepan di Q2 2011 yang didukung oleh suku bunga kondusif (BI rate tetap).
- Exit (1) Rp 59.000, Entry (2) Rp 58.600, Cut loss point: Rp 58.000
3. Alam Sutera (ASRI) (BUY): (Target: Rp 320) (Close 30/05 Rp 300)
- Suku bunga tetap serta peningkatan daya beli konsumen dapat mendukung pertumbuhan penjualan residential dan komersial emiten properti dengan rasio profitabilitas tertinggi di sektornya (13%).
- Entry: (1) Rp 295, Entry (2) Rp 285, Cut loss point: Rp 280
4. Bank BRI (BBRI) (BUY) (Target: Rp 6.550) (close30/05 Rp 6.400)
- Proyeksi laba analis paling tinggi untuk 2012 dari semua bank big cap memberikan valuasi PER 2012F sangat murah untuk BBRI yaitu 10x, dan bisnis micro consumer lending yang unik membuatnya terinsulasi dari competitor bank asing lainnya.
- Secara technical mulai ada perbaikan ke tren positif dengan daily stochastic mencoba menukik diatas neutral 50-line
- Entry(1) Rp 6.350, Entry (2) Rp 6.150, Cut loss point: Rp 6.050
Dibuat oleh:
Yuganur Wijanarko
Senior Research HD Capital (Yuganur@hdx.co.id)
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan isi komentar soal artikel-artikel blog ini.