Rekomendasi HD Capital untuk hari ini, Rabu 12 Januari 2011.
BUY: (BMRI, PGAS, ADRO, BBRI)
* Walaupun IHSG gagal menutup di green zone, berkurangnya net sell asing dari Rp.1.7T ke 1.2T menandakan bahwa pasar mulai bertahan dari penurunan susulan ratusan point seperti 2 hari lalu.
* IMF menyatakan bahwa Indonesia perlu menaikan suku bunga untuk meredam inflasi akibat gejolak pangan yang diduga hanya efek seasonal saja.
* IHSG close (11-01) 3.455.127(-23.422/-0.67%) (Val.Rp.7.2T)
* Support: 3.430-3.350, Resistance: 3.580-3.650-3.700
Stock picks:
1. Bank Mandiri (BMRI): (BUY) (Target: Rp.6.200) (close 11/01 Rp.5.800)
* Bank in belum mengikuti rebound pasar, sehinggi potensi untuk adjustment keatas masih terbuka dengan resiko entry point rendah
* Valuasi PER 13x/PBV 2.5x 2011F dirasa cukup murah untuk bank dengan profitabilitas cukup tinggi (ROE 22%, NPM 21%) serta potensi dari imbas sentiment positif dari IPO Garuda bulan ini.
*Entry: (1) Rp.5.750, Entry (2) Rp.5.600, Cut loss point: Rp.5.450
2. Perusahaan Gas (PGAS) (BUY): (Target: Rp.4.300) (Close 11/01 Rp.4.075)
* Secara historis emitten ini bisa menjadi hedging untuk inflation play, dengan valuasi PER/PBV 2011F 13.5/3.7x dan profitabilitas tinggi (ROE 50%/NPM 32%).
* Suplai gas diharapkan akan lebih terjamin di 2011 sehingga penambahan kontral dapat dilakukan
*Dalam kacamata teknikal saham ini masih dalam medium term uptrend
* Entry (1) Rp.4.050, Entry (2) Rp.3.950, Cut loss point: Rp.3.850
3. Adaro Energy (ADRO) (BUY): (Target: Rp.2.700) (Close 11/01 Rp.2.475)
* Rencana pembangunan pembangkit listrik untuk menyuplai kebutuhan energi proyek conveyor belt dapat offset diesel cost tinggi yang disebabkan oleh melambungnya minyak mentah
* Target 12-bulan fundamental (Rp.3.200) dengan asumsi 2011F PER 18x/PBV 4.4x
* Kenaikan batubara diatas $120/ton menaikan ASP (average selling estimates) 2011 dari US$76/ton dari sebelumnya $67/ton.
* Entry: (1) Rp.2.450, Entry (2) 2.375, Cut loss point: Rp.2.300
4. Bank BRI (BBRI) (BUY) (Target: Rp.5.250) (close 11/01 Rp.4.800)
* Pertumbuhan penyaluran kredit diperkirakan masih bisa tumbuh 18-22% walaupun ada potensi suku bunga naik hingga 7% di 2011.
*Target Fundamental 12-bulan Rp.7.370 (PER 18.7x 2011F, 4.3x 2011PBV)
*Entry: (1) Rp.4.750, Entry (2) Rp.4.650, Cut-loss point: Rp.4.550
Dibuat oleh:
Yuganur Wijanarko
Senior Research HD Capital. (Yuganur@hdx.co.id)
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan isi komentar soal artikel-artikel blog ini.