Rekomendasi HD Capital, 23 September 2010

Untuk perdagangan hari ini, Kamis 23 September 2010, HD Capital merekomendasikan empat saham pilihan, yakni Indofood Sukses Makmur (INDF), Bumi Resources (BUMI), Astra International, dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Saham INDF dan BUMI direkomendasikan Sell, sedangkan ASII dan BBRI rekomendasi Buy.

SELL: (INDF, BUMI) BUY: (ASII, BBRI)

• Rekomen take profit di beberapa emiten yang sudah naik tajam karena IHSG sangat rentan terkoreksi hingga ke 3.300.

• Bila terjadi koreksi sector otomotif (ASII) & perbankan mikro UKM (BBRI) patut dilirik

• IHSG close (22-09) 3.338.903(-26.384/-0.77%) (Val.Rp.4.2T)

• Support: 3.300-3250-3214, Resistance: 3.390-3.420-3.460

 

Stock picks:

 

1.    Indofood (INDF): (SELL) (Koreksi: Rp 5.150) (close 22/09 Rp 5.650)

• Sentimen positif dari IPO anak perusahaan CBP prima dimana dana terhimpun akan mengurangi utang INDF sudah cukup tercermin dalam rally yang telah menjadi sangat jenuh beli (overbought) ini sehingga rekomen jual dulu karena rentan koreksi pullback.

• Exit: (1) Rp 5.750, Entry (2) Rp 5.900, Reverse posisi: Rp 6.050

2.    Bumi Resources (BUMI) (SELL): (Koreksi: Rp 1.990) (Close 22/09 Rp 2.175)

• Kenaikan yang cukup tajam, keadaan jenuh beli overbought, dan rating Ba3 dengan negative outlook dari Moodys dapat memicu aksi profit taking sehingga membuat pullback yang cukup serius kembali ke breakout point di garis trend-line.

• Exit (1) Rp 2.200, (2) Rp 2.250, Reverse-posisi: Rp 2.300

 

3.   Astra International (ASII) (BUY): (Target: Rp 56.500) (Close 22/09 Rp 54.600)

• Pullback ke price gap pertama di Rp 53.500 dan kedua Rp 52.500 dapat dijadikan kesempatan akumulasi karena saham ini masih dalam up-trend.

• Valuasi & proyeksi laba per saham (EPS) masih masuk akal karena tren kenaikan penjualan mobil yang didukung oleh BI rate & pertumbuhan GDP kondusif masih akan terus berlangsung hingga memuncak di 2011F, sehingga pasar masih optimistis akan kinerja laba perseroan ke depan.

• Entry: (1) Rp 53.400, Entry: (2) 52.500, Cut loss point: Rp 51.000

 

4.   Bank BRI (BBRI) (BUY) (Target: Rp 10.500) (close 22/09 Rp 9.950)

• Aset pinjaman yang menghasilkan yield tinggi & tidak terpengaruhnya oleh peraturan kenaikan GWM dari 5-8% dapat membuat BBRI menjadi favorit di antara sektor perbankan untuk akumulasi bila koreksi masih berlangsung ke price gap di Rp 9.600-9.550. 

• Entry: (1) Rp 9.600, Entry (2) Rp 9.500, Cut-loss point: Rp 9.400

 

Dibuat Oleh: 

Yuganur Wijanarko

Senior Research HD Capital. (Yuganur@hdx.co.id)