Berikut rekomendasi HD Capital untuk perdagangan Senin, 2 Mei 2011.
BUY: (TRUB, PGAS, BUMI,ASII)
- Walaupun sempat terkoreksi, namun IHSG masih berada di dalam daerah high (diatas 3.789) seghingga tren positif untuk mencetak high baru masih berjalan
- IHSG close (29-04) 3.807.371(-1.597/-0.04%) (Val.Rp.3.2T)
- Support: 3.770-3.710-3.680, Resistance: 3,850-3.890-3.920
Stock picks:
1. Truba Manunggal (TRUB) (Target Rp 65-72) (Close 29/04 Rp 62)
- Truba begerak dalam bisnis contracting pembangkit listrik, dimana iklim suku bunga rendah dan kurs dolar AS lemah sangat mendukung financing proyeknya
- Secara technical terjadi akumulasi volume selama 2 minggu yang konstan sehingga dapat dispekulasikan bahwa emiten ini dapat "naik kelas" mendekati nominal Rp 80-100 dalam beberap bulan mendatang.
- Entry (1) Rp 61, Entry (2) Rp 58, Cut loss point: Rp 56
2. Perusahaan Gas (PGAS) (BUY): (Target: Rp 4.175) (Close 29/04 Rp 4.000)
- Konsolidasi yang terjadi di antara level Rp 3.875-4.025 kelihatannya sudah dekat di ambang breakout dimana target proyeksi pertama ada di Rp 4.175. dan kedua di Rp 4.275
- Entry (1) Rp 3.975, Entry (2) Rp 3.875, Cut loss point: Rp 3.775
3. Bumi Resources (BUMI) (BUY): (Target: Rp 3.550) (Close 29/04 Rp 3.425)
- Selain beberapa berita corporate action mengenai proses deleveraging utangnya dan kinerja Q1 2011, secara technical BUMI telah breakout dari formasi konsolidasi yang dibentuk antara level Rp 3.250-3.350 selama beberapa minggu terakhir ke target breakout pertama di Rp 3.450
- Pasca pullback menutup price gap di Rp 3.325 maka BUMI akan siap resume minor uptrend baru dengan target berikutnya di Rp 3.650
- Entry: (1) Rp 3.400, Entry (2) Rp 3.325, Cut loss point: Rp 3.250
4. Astra International (ASII) (BUY) (Target:Rp 57.500) (close 29/04 Rp 56.100)
- Laba aktual Q1 2011 Rp 4,3 triliun versus Rp 3 triliun periode yang sama tahun lalu (naik 43%) membuktikan bahwa kinerja ASII masih kinclong kedepan
- Teori bahwa spare part Jepang pasca Tsunami akan mempengaruhi produksi sulit dipahami karena hanya 5% dari komponen impor digunakan dalam proses produksi Avanza dan Innova yang merupakan 80% dari total penjualan Astra.
- Entry(1) Rp 56.100, Entry (2) Rp 55.500, Cut loss point: Rp 55.000
Dibuat oleh:
Yuganur Wijanarko
Senior Research HD Capital (Yuganur@hdx.co.id)
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan isi komentar soal artikel-artikel blog ini.