Rekomendasi HD Capital, 2 Desember 2010

Untuk perdagangan hari ini, Kamis 2 Desember 2010, HD Capital merekomendasikan empat saham pilihan, yakni Bumi Resources (BUMI), Bank Rakyat Indonesia (BBRI), Bank Mandiri (BMRI), dan Adaro Energy (ADRO) untuk dibeli.

BUY: (BUMI, BBRI, BMRI, ADRO)

• Koreksi di IHSG berhenti akibat technical rebound, sekarang tinggal melihat apakah IHSG bisa diutup di atas key level 3.640 untuk meneruskan tren kembali ke high 3.770.
• IHSG close (01-12) 3.619.094 (+87.883/+2.49%) (Val.Rp.3.8T)

• Support: 3.575-3.500, Resistance: 3.650-3.700-3.770

 

Stock picks:

1.    Bumi Resources (BUMI: (BUY) (Target: Rp 2.950) (close 01/12 Rp 2.850)

• Beberapa katalis positif seperti IPO BRM dimana dana terhimpun akan mengurangi rasio utang sehingga mendongkrak laba perseroan, valuasi PER/PBV termurah di sektor batubara, sensitivitas earnings yang tinggi terhadap perubahan harga batubara dapat menunjang technical rebound pasca koreksi dari level 3.000.

• Entry: (1) Rp 2.825, Entry (2) Rp 2.725, Cut loss point: Rp 2.650

 

2.   Bank BRI (BBRI) (BUY): (Target: Rp 11.350) (Close 01/12 Rp 10.850)

• Emiten bank dengan market cap & ROE terbesar di sektornya masih menarik untuk akumulasi pasca koreksi berlebihan akibat ketakutan kredit macet dari bencana merapi dan sentiment negatif dari rencana stock split.
• Secara technical terlihat ada upaya untuk menuju price gap di Rp 11.350.
• Entry (1) Rp 10.800, Entry (2) Rp 10.700, Cut loss point: Rp 10.600

 

3.   Bank Mandiri (BMRI) (BUY): (Target: Rp 7.050) (Close 01/12 Rp 6.700)

• Penguatan rupiah menguntungkan BMRI karena banyak memiliki portofolio utang dalam US$ dan valuasi menjadi lebih murah dari efek turun yield obligasi RI yang dipakai dalam perhitungan Gordon growth valuation model.
• Entry: (1) Rp 6.700, Entry (2) 6.500, Cut loss point: Rp 6.350

 

4.   Adaro Energy (ADRO) (BUY) (Target: Rp 2.500) (close 01/12 Rp 2.375)

• Tetap rekomen emiten batubara ini yang belum naik banyak sehingga potensi upside terbuka lebar.
• Pasca koreksi valuasi PER/PBV 2010 emiten batubara dengan market cap terbesar mulai menarik, dengan potensi teknikal rebound untuk mengetes upper end down-trend-line di Rp 2.475.
• Sensitivitas terhadap kenaikan harga batubara merupakan yang tertinggi di sektornya dan cadangan yang cukup besar juga menjadi nilai plus.

• Entry: (1) Rp 2.350, Entry (2) Rp 2.275, Cut-loss point: Rp 2.225

 

 

Dibuat oleh: 

Yuganur Wijanarko

Senior Research HD Capital. (Yuganur@hdx.co.id)