HD Capital hari ini merekomendasikan untuk menjual Jasa Marga dan membeli saham INCO, ADRO, dan PTBA.
Rekomendasi ambil take profit di counter yang sudah mencapai new high & pasca-rally keluarnya kinerja semester I-2010. Namun beberapa sektor yang masih terdiskon 15% dari high April lalu seperti batubara & mining menarik untuk di akumulasi.
- IHSG close (27-07) 3.041.783(+15.896/+0.51%) (Vol Rp 3,8 triliun)
- Support: 3.025-2.960-2.880, Resistance: 3.070-3.100
Stock picks:
1. Jasa Marga (JSMR): (SELL) (Target koreksi: Rp 2.150) (close 27/07 Rp 2.300)
- Rekomen sell on strength karena rally ke new high yang didorong kinerja laba 1H 2010 (naik 63% versus periode sama tahun sebelumnya -in-line dengan expektasi) sudah mulai tercermin dalam harga.
- Exit: (1) Rp 2.375, Exit (2) Rp.2.425, Reverse posisi: Rp 2.475
2. International Nickel (INCO) (BUY): (Target: Rp 4.400) (Close 27/07 Rp 4.100)
- Sektor mining masih menyimpan potensi untuk adjustement ke IHSG yang mencetak new high di atas 3.000.
- IHSG sudah mencapai new high, namun INCO masih terdiskon 20% dari high Rp 5.500 di bulan April lalu.
- Sentimen positif dari proyeksi kenaikan permintaan nikel untuk 2010 (3%) dan 2011 (4%) yang dapat meningkatkan proyeksi kinerja laba kedepan dapa memicu investor untuk akumulasi pasca-profit taking kemarin untuk melanjutkan short-term up-trend menutup price gap di Rp.4.350-4.400
- Secara teknikal mulai terlihat perubahan ke tren positif pasca pencetakan new high di Rp 4.250 sehingga bila terjadi pullback rekomen akumulasi.
- Entry (1) Rp 4.100, (2) Rp 3.950 Cut loss point: Rp 3.800
3. Adaro Energy (ADRO) (BUY): (Target: Rp 2.175) (Close 27/07 Rp 2.050)
- Salah satu dari counter saham dengan market cap besar (Rp 65 triliun) yang masih terdiskon 15% dari high dua bulan lalu (April) membuatnya menarik untuk investor asing.
- Potensi penguatan harga batubara & rupiah membuka peluang untuk re-rating valuasi reserve batubara yang dimiliki.
- Entry: (1) Rp 2.050, Entry: (2) 2.000, Cut loss point: Rp 1.960
4. Bukit Asam (PTBA): (BUY) (Target: Rp 17.300) (close 27/07 Rp 16.800)
- Melanjutkan rekomendasi kemarin, kelihatannya sentimen negatif dari buruknya kinerja 1H 2010 & delay di proyek rel kereta sudah sepenuhnya terdiskon dalam koreksi sehingga potensi rebound ke resistance down-trend-line di Rp 17.300 dapat terjadi.
- Secara teknikal penutupan di atas Rp 16.700 menandakan oversold condition rally sedang terjadi pasca stochastic buy dari oversold area.
- Entry: (1) Rp 16.700, Exit (2) Rp 16.300, Cut-loss point: Rp 15.900
Analis ini dibuat oleh Yuganur Wijanarko
Senior Research HD Capital. (Yuganur@hdx.co.id)
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan isi komentar soal artikel-artikel blog ini.