Rekomendasi HD Capital, 7 Maret 2011

Berikut rekomendasi empat saham pilihan HD Capital untuk perdagangan Senin, 7 Maret 2011. Rekomendasi beli Alam Sutera Realty (ASRI), Astra International (ASII), Bank Mandiri (BMRI), dan Krakatau Steel (KRAS).

BUY: (ASRI, ASII, BMRI, KRAS)

* Bila terjadi koreksi akibat imbas regional dan keadaan overbought (jenuh beli) rekomen akumulasi untuk antisipasi technical rebound.

* Kenaikan yang terjadi di atas moving average 50-hari (3.530) IHSG menandakan sudah breakout dari formasi konsolidasi segitiga (flag) dan siap masuk kembali dalam fase short-term up-trend.

* IHSG close (04-03) 3.542.903(+48.364/+1.38%) (Val.Rp.3.4T)

* Support: 3.530-3.500-3.350, Resistance: 3,580-3,630-3,750

Stock picks:

1. Alam Sutera (ASRI): (BUY) (target: Rp 270) (close 04/03 Rp 255)

* Optimisme pertumbuhan laba 30% untuk 2011 yang didorong oleh permintaan perumahan dan suku bunga kondusif (BI rate tetap) menjadi katalis untuk akumulasi emiten properti yang mulai memasuki fase pola perubahan tren sideways ke positif.

* Entry (1) Rp 250, Entry (2) Rp 240, Cut loss point: Rp 230

2. Astra International (ASII) (BUY): (Target: Rp.56.200) (Close 04/03 Rp.54.900)

* Penjualan mobil di bulan Januari yang naik 5% versus Desember merupakan awal bagus sehingga banyak analis optimistis menaikkan target pertumbuhan penjualan mobil 2011 dari 7 hingga 12%.

* Bila ada koreksi minor dari keadaan jeniuh beli pasca kenaikan berhari2 rekomen akumulasi.

* Entry (1) Rp 54.200, Entry (2) Rp 53.500, Cut loss point: Rp 52.750

3. Bank Mandiri (BMRI) (BUY): (Target: Rp 6.350) (Close 04/03 Rp 6.200)

* Dana besar (13T) pasca rights issue untuk ekspansi kredit dengan target di atas 18% setahun, valuasi PER 2011F di 12-13x serta keadaan technical menarik dalam pola pembentukan minor uptrend membuat BMRI perlu dilirik oleh pelaku pasar.

* Entry: (1) Rp 6.050, Entry (2) Rp 5.900, Cut loss point: Rp 5.700

4. Krakatau Steeel (KRAS) (BUY) (Target: Rp 1.080) (close 04/03 Rp 1.050)

* Kenaikan batubara di atas $130/ton (batubara digunakan dalam proeses produksi baja) membuat pelaku pasar berspekulasi kalau harga baja domestik akan dinaikan dalam jangka waktu dekat ini.

* Entry (1) Rp 1.040, Entry (2) Rp 1.020, Cut loss point: Rp 990

Dibuat oleh:

Yuganur Wijanarko

Senior Research HD Capital (Yuganur@hdx.co.id)